Sukoharjo. Pandemi Covid-19 telah mengubah gaya hidup dan menyebabkan banyak kaum muda lebih suka bermalas-malasan di rumah. Selain situasi pandemi yang memaksa kegiatan dilakukan di dalam rumah, kegiatan daring tidak banyak menghasilkan gerakan atau aktivitas seharusnya kembali normal, kebiasaan lama masih mempengaruhi dan banyak yang terjebak dalam kemalasan. Hal ini menjadi perhatian PC LDII Weru, Sukoharjo, yang menginisiatifkan kegiatan outbound bagi generasi muda pada Sabtu 27/5 hingga Minggu di Masjid Ar Rahmah, Gunung Buthak, Karangmojo, Weru, Sukoharjo, Jawa PC LDII Kecamatan Weru, Sarwiyanto, mengatakan bahwa kegiatan outbound ini bertujuan untuk menanamkan karakter luhur, seperti kejujuran, amanah, semangat berusaha, kebersamaan, kerjasama yang baik, dan kompak. Outbound tersebut juga diikuti oleh PC LDII Kecamatan Tawangsari dan PC LDII Kecamatan panitia outbound, Galih, menjelaskan bahwa acara tersebut diikuti oleh 80 peserta yang terbagi dalam delapan regu. Acara tersebut terdiri dari dua kegiatan, yaitu Jelajah Malam dan Fun Games Pagi. "Kegiatan ini sebelumnya tertunda karena pandemi, dan alhamdulillah dapat dilaksanakan dengan lancar," ujar satu peserta, M. Firdaus, mengatakan bahwa outbound lebih efektif dalam membangun mental dan semangat juang generasi penerus. "Kami belajar tentang kekompakan, kerjasama yang baik, dan juga menambah keakraban serta kerukunan antara peserta outbound," berharap bahwa kegiatan outbound ini juga dapat mencapai tujuan pembinaan Tri Sukses bagi generasi penerus, yaitu menjadi individu yang berilmu, berakhlak mulia, dan menambahkan, "Semoga melalui kegiatan outbound ini, konstruksi mental juang generasi penerus LDII dapat meningkat, tujuan pembinaan tercapai, dan karakter luhur terwujud," tutupnya. edwin/bayu
Lokasi Tempat ini terletak di kawasan pinggiran kota Bogor, 6 km dari pusat kota. Masjid LDII. 900 m. Mesjid. Masjid AL-Hijri II. 900 m. Mushola Arrohim. 1.1 km. Mesjid. Masjid Jami Darussalam. 1.5 km. Kota terdekat. Caringin 3 hotel - 14 km; Megamendung 12 hotel - 14 km; Cipayung (West Java) 3 hotel - 15 km;LDII Kotawaringin Timur adalah salah satu cabang dari Lembaga Dakwah Islam Indonesia LDII, yaitu organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang dakwah dan pengembangan kehidupan beragama. LDII Kotawaringin Timur memiliki kantor sekretariat yang beralamat di Jl. Gunung Slamet No. 55, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Bagi Anda yang ingin berkunjung ke kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur, berikut adalah beberapa rute yang dapat Anda pilihDari Bandara H. Asan Sampit. Jika Anda datang dari bandara, Anda dapat menggunakan taksi, ojek, atau kendaraan pribadi untuk menuju ke kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur. Jarak antara bandara dan kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur adalah sekitar 8 km, dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 15 menit. Rute yang dapat Anda ikuti adalah sebagai berikut Keluar dari bandara dan belok kanan ke Jl. A. Yani. Ikuti Jl. A. Yani hingga sampai di pertigaan Jl. Gunung Slamet. Belok kanan ke Jl. Gunung Slamet dan terus mengikuti jalan tersebut hingga sampai di kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur yang berada di sebelah kanan Pelabuhan Sampit. Jika Anda datang dari pelabuhan, Anda dapat menggunakan angkutan umum, ojek, atau kendaraan pribadi untuk menuju ke kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur. Jarak antara pelabuhan dan kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur adalah sekitar 3 km, dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 10 menit. Rute yang dapat Anda ikuti adalah sebagai berikut Keluar dari pelabuhan dan belok kanan ke Jl. Pelabuhan Sampit. Ikuti Jl. Pelabuhan Sampit hingga sampai di pertigaan Jl. A. Yani. Belok kiri ke Jl. A. Yani dan terus mengikuti jalan tersebut hingga sampai di pertigaan Jl. Gunung Slamet. Belok kanan ke Jl. Gunung Slamet dan terus mengikuti jalan tersebut hingga sampai di kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur yang berada di sebelah kanan Terminal Bus Patih Rumbi Sampit. Jika Anda datang dari terminal bus, Anda dapat menggunakan angkutan umum, ojek, atau kendaraan pribadi untuk menuju ke kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur. Jarak antara terminal bus dan kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur adalah sekitar 4 km, dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 10 menit. Rute yang dapat Anda ikuti adalah sebagai berikut Keluar dari terminal bus dan belok kanan ke Jl. Patih Rumbi Sampit. Ikuti Jl. Patih Rumbi Sampit hingga sampai di pertigaan Jl. Belok kiri ke dan terus mengikuti jalan tersebut hingga sampai di pertigaan kanan ke Slamet dan terus mengikuti jalan tersebut hingga sampai di kantor sekretariat LDII Kotawaringin Timur yang berada di sebelah kanan beberapa rute yang dapat Anda pilih untuk menuju ke kantor sekretariat LDII Kotawaringin bermanfaat.
Saya meminta kepada Ibu Sukmawati karena ibu sudah pindah agama maka jadilah ibu pengikut agama hindu yang baik,” ujar Anwar Abbas, dikutip dari Terkini.id--Jaringan Suara.com, Minggu (31/10/2021). “Jagalah persatuan dan kesatuan serta keutuhan bangsa ini dengan baik,” lanjutnya.Di suatu hari yang cerah, saya berjalan-jalan di sepanjang jalan raya yang ramai di kota kecil tempat tinggalku. Sinar matahari menyinari setiap sudut, menciptakan bayangan yang bergerak di bawah kaki saya. Saat itu, pikiran saya terbang ke topik yang tak jarang menjadi perbincangan kita bersedekah dan berbagi nikmat dengan orang lain yang kurang adalah tindakan mulia yang terus menerus menarik perhatian saya. Menurutku, bersedekah bukan hanya tentang memberikan sejumlah uang kepada yang membutuhkan, tetapi juga melibatkan memberikan waktu, perhatian, dan penghargaan pada sesama. Ini adalah tindakan yang bisa mengubah hidup kita, memberikan arti yang lebih dalam dalam kehidupan sehari-hari bersedekah dapat memberikan perasaan kepuasan yang luar biasa. Saya masih ingat ketika saya memberikan makanan kepada seorang tunawisma di pinggir jalan. Wajahnya yang lelah dan lapar segera berubah menjadi senyuman yang tulus saat ia menerima bungkusan makanan itu. Melihat dampak kecil ini membuat hati saya begitu hangat dan penuh kegembiraan. Saya merasa bahwa tindakan kecil saya telah memberikan harapan dan kebahagiaan kepada orang yang kurang beruntung itu. Rasa syukur yang tulus dan terima kasih yang tulus dalam matanya mengingatkan saya betapa beruntungnya saya memiliki kesempatan untuk membantu orang juga membawa kita untuk lebih memahami orang-orang di sekitar kita. Ketika kita meluangkan waktu untuk berinteraksi dengan mereka yang kurang mampu, kita akan memahami kehidupan mereka, tantangan yang mereka hadapi, dan rasa kebutuhan mereka yang mendalam. Saya masih ingat ketika saya menjadi sukarelawan di sebuah panti asuhan. Saya terpesona oleh semangat dan ketabahan anak-anak di sana, yang tetap bersemangat dan bahagia meskipun hidup dalam keterbatasan. Melalui pengalaman itu, saya belajar bahwa hidup ini jauh lebih berharga daripada harta duniawi yang kita miliki. Bersedekah mengajarkan kita untuk menghargai keberuntungan kita dan berempati terhadap orang itu, bersedekah memperluas pandangan kita tentang dunia. Ketika kita memberikan bantuan kepada mereka yang kurang beruntung, kita menghapus batasan diri dan membuka pikiran kita terhadap kehidupan yang berbeda. Saya pernah berpartisipasi dalam sebuah proyek pembangunan sekolah di daerah pedesaan. Saya bertemu dengan anak-anak yang berjuang untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Melalui interaksi dengan mereka, saya memahami betapa pentingnya akses pendidikan yang adil bagi semua orang. Saya melihat potensi yang luar biasa dalam diri mereka dan bagaimana mereka ingin mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik, meskipun mereka hidup dalam juga mengajarkan kita tentang rasa tanggung jawab sosial. Ketika kita memiliki kemampuan untuk membantu orang lain, kita juga memiliki tanggung jawab untuk melakukannya. Masyarakat yang beradab bukanlah hanya yang mampu memenuhi kebutuhan pribadi mereka, tetapi juga yang memperhatikan kesejahteraan orang lain di sekitar mereka. Ketika kita berbagi nikmat dengan orang yang kurang mampu, kita memberikan mereka harapan, inspirasi, dan dukungan yang mereka butuhkan untuk terus melangkah maju. Bersedekah menciptakan lingkungan di mana solidaritas dan kasih sayang adalah pilar bersedekah bukanlah hanya tentang memberikan apa yang kita miliki. Ia juga melibatkan pengorbanan dan keberanian. Kadang-kadang, bersedekah bisa menjadi tantangan bagi kita sendiri. Kita harus melewati batasan-batasan kenyamanan dan menghadapi ketidakpastian. Namun, ketika kita mengatasi ketakutan dan menawarkan bantuan tulus kepada mereka yang membutuhkan, kita memperoleh keberanian dan kepuasan yang tak tergantikan. Bersedekah adalah ajakan untuk melampaui diri kita sendiri dan menjadi sosok yang lebih kehidupan sehari-hari, kita seringkali terjebak dalam kegiatan yang membawa kita dalam lingkaran kepentingan pribadi. Bersedekah adalah pengingat yang kuat bahwa hidup ini bukanlah hanya tentang kita. Ini tentang memberikan dan berkontribusi pada dunia di sekitar kita. Ketika kita memberikan kepada orang lain, kita tidak hanya memberikan materi, tetapi juga harapan, inspirasi, dan kasih sayang. Bersedekah menciptakan ikatan yang tak terlupakan antara kita dan sesama dan berbagi nikmat dengan orang lain yang kurang mampu adalah tindakan mulia yang membawa dampak yang luar biasa. Melalui bersedekah, kita dapat merasakan kepuasan mendalam, memahami dan berempati terhadap orang-orang di sekitar kita, meluasnya pandangan kita tentang dunia, dan mengambil tanggung jawab sosial sebagai warga masyarakat. Bersedekah bukanlah tugas yang sulit atau membebani, melainkan panggilan untuk menjadi lebih baik dan memberikan dampak positif pada kehidupan orang lain. Setiap tindakan kecil dapat memberikan harapan dan perubahan yang besar. Jadi, mari kita berbagi nikmat kita dengan orang lain, karena dengan begitu, kita menciptakan dunia yang lebih baik bagi kita semua.Kamimelayani Jasa service Ac untuk seluruh kota batam , baik itu rumah ,perkantoran,perhotelan perusahaan,pabrik,pergudangan,kapal,dan lain sebagainya. Wilayah servis AC Batam meliputi sejumlah